RATING REPORT: "Yusra dan Yumna" Posisi 2, "Tendangan Si Madun" Masih Nomor 1
Senin, 20 Februari 2012 16:22
Panditio Rayendra
PADA Minggu (19/2), ada 3 sinetron tayang perdana: Yusra dan Yumna (RCTI), Cahaya Gemilang (SCTV) serta Anissa dan Anissa (SCTV). Bagaimana ratingnya?
Sinetron Yusra dan Yumna memimpin perolehan rating sinetron baru.
Menurut rating AGB Nielsen (ALL) Minggu (19/2), episode perdana sinetron yang dibintangi Nikita Willy, Rezky Aditya dan Samuel Zylgwyn ini sukses menduduki peringkat 2 dengan TVR 4,5 dan share 16,9.
Dibandingkan 2 sinetron baru lainnya, durasi Yusra dan Yumna paling panjang, 2,5 jam. Selain perkenalan semua karakter, konflik utama langsung tersaji di tayangan perdana. Termasuk pertemuan si kembar yang terpisah, Yusra dan Yumna.
Sementara Cahaya Gemilang belum mampu berbuat banyak. Episode perdananya menempati posisi 31 dengan TVR 2,2 dan share 8,2. Durasi yang pas 1 jam membuat Cahaya Gemilang baru berkutat pada konflik tokoh-tokoh utama. Belum tampak karakter yang dimainkan Revand Narya, Faby Marcelia dan Chris Laurent.
Anissa dan Anissa meraih posisi 43 dengan TVR 2 dan share 10,7. Mengingat jam tayangnya yang lebih malam (pukul 21.36-23.14 WIB), angka ini termasuk lumayan. Setidaknya share mampu menembus angka 10.
Alurnya terbilang cepat dan tidak bertele-tele. Meski demikian, belum banyak interaksi antara karakter utama yang diperankan Natasha Rizky dan Ali Syakieb.
Sinetron SCTV yang paling tinggi masih dipegang Putih Abu-Abu, yang semalam menempati posisi 7 dengan TVR 3,3 dan share 11,9.
Tendangan Si Madun (MNCTV) tak tergoyahkan dari peringkat 1, dengan TVR 6,5 dan share 23. TVR-nya terpaut jauh jika dibandingkan dengan Yusra dan Yumna yang meraih posisi 2. Fathiyah pun tetap perkasa di posisi 3 dengan TVR 4,4 dan share 16,9, kalah tipis dari Yusra dan Yumna.
Tutur Tinular versi 2011 (Indosiar) yang tayang lebih malam, berimbas pada merosotnya rating ke posisi 6 dengan TVR 3,6 dan share 16,6.
(ray/gur)
Sambung baca: http://www.tabloidbintang.com
Kredit kepada/sumber: http://www.tabloidbintang.com
The Strangest Year
4 years ago
0 comments:
Post a Comment